Siapa yang biasanya terkena ASP?

Arousal from Sleep Parasomnia (ASP) adalah kondisi tidur yang relatif jarang terjadi, tetapi bisa terjadi pada siapa saja dari segala usia. Kondisi ini sering kali muncul tanpa diduga dan dapat mengganggu kualitas tidur serta kesehatan secara umum bagi individu yang mengalaminya. Untuk lebih memahami siapa yang mungkin lebih rentan terkena ASP, berikut beberapa poin yang perlu diperhatikan:

Rentang Usia

ASP dapat terjadi pada individu dari segala rentang usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Namun, kondisi ini cenderung lebih sering terjadi pada anak-anak dan remaja. Gejala ASP pada anak-anak sering kali melibatkan terbangun tiba-tiba dengan reaksi atau perilaku yang tidak biasa, seperti berteriak atau berjalan-jalan dalam keadaan tidur.

Faktor Genetik

Ada bukti bahwa faktor genetik dapat berperan dalam terjadinya ASP. Jika ada riwayat keluarga dengan parasomnia atau gangguan tidur lainnya, risiko seseorang mengalami kondisi ini dapat meningkat. Hal ini menunjukkan adanya faktor genetik yang mungkin mempengaruhi rentan seseorang terhadap parasomnia termasuk ASP.

Kondisi Neurologis

Beberapa kondisi neurologis tertentu juga dapat berhubungan dengan peningkatan risiko terkena ASP. Contohnya termasuk epilepsi dan gangguan neurologis lainnya yang dapat mempengaruhi aktivitas otak dan perilaku saat tidur. Gangguan neurologis seperti ini bisa memengaruhi kontrol otak terhadap fase tidur dan bangun, sehingga mempengaruhi munculnya gejala ASP.

Stres dan Kecemasan

Faktor psikologis seperti stres atau kecemasan juga dapat berperan dalam meningkatkan kemungkinan terjadinya ASP. Situasi atau periode kehidupan yang penuh tekanan emosional dapat memicu gangguan tidur termasuk parasomnia seperti ASP. Pengelolaan stres dan kecemasan dapat membantu mengurangi kejadian ASP pada individu yang rentan.

Kebiasaan Tidur dan Lingkungan Tidur

Kebiasaan tidur dan lingkungan tidur juga dapat mempengaruhi risiko terkena ASP. Misalnya, pola tidur yang tidak teratur atau lingkungan tidur yang tidak nyaman dapat menyebabkan gangguan tidur yang mungkin termasuk ASP. Mengelola lingkungan tidur dengan baik, seperti menghindari kebisingan atau cahaya yang terang, dapat membantu mengurangi kemungkinan terjadinya kejadian ASP.